Dogma Ketuhanan Dalam Kristen VS Akal Sehat

Para pemuka Gereja mendogma jemaatnya dengan mengatakan bahwa Yesus itu 100 persen Tuhan (Allah) dan 100 persen Manusia, namun apakah didalam bible (Indo: Alkitab) mengatakan demikian?

Mari Kita Bahas…


(Gambar Hanya Untuk Ilustrasi)

-------------------------------
Didalam bible (Indo: Alkitab) tidak ada satupun ayat yang mengatakan bahwa Yesus itu adalah Allah (God) malahan yang ada itu Yesus menyebut Allah (God) Dengan Kata “ENGKAU” bukan “AKU”, jadi dogma gereja tersebut yang mengatakan bahwa Yesus itu adalah Allah (God) hanyalah hasil Fantasi (Khayalan) orang-orang gereja.

Apabila Yesus disebut (dipanggil) sebagai Tuan (Eng:Lord, Greek:Kurios), maka itu tidak aneh karena Yesus memang merupakan pemimpin bagi umatnya (Bani Israel) dan istilah Tuan (Eng: Lord, Greek:Kurios) biasa digunakan untuk menyebut pemimpin (raja) atau orang-orang yang dihormati, Didalam bible sendiri, Daud, Harun, Abraham, Filipus, Pilatus, pemilik kebun dll juga disebut sebagai Tuan (Eng:Lord, Greek:Kurios) (2 Samuel 9:6, 1 Petrus 3:6, Matius 27:63, Yohanes 12:21, 2 Samuel 10:3, Matius 21:40), namun bukan berarti mereka adalah Allah (God), sedangkan yang disembah itu hanya Allah (God) (Lukas 4:8).

-------------------------------
Seperti yang telah dijelaskan diatas bahwa di bible (Indo: Alkitab) Yesus mengatakan bahwa Allah itu HANYA SATU dan Yesus Kristus itu diutus oleh Allah dan lebih jelas lagi disitu Yesus menyebut Allah dengan kata ENGKAU bukan AKU (Yohanes 17:3), yang artinya bahwa Yesus itu bukanlah Allah (God) melainkan hanya utusan (suruhan) Allah.Namun orang Kristen tetap ngotot mengatakan bawha Yesus itu adalah Allah.

Pertanyaanya:

Apakah Allah lebih dari satu?
Jawabannya Tentu “tidak”, karena diayat tersebut jelas dikatakan “Satu-satunya” yang berarti pula “Hanya Satu, Tidak ada yang lain lagi”.

Atau apakah Yesus menyebut dirinya sendiri dengan kata “ENGKAU” diayat itu?
Jawabannya pun Tentu “TIDAK”, karena itu konyol, masa dirinya sendiri disebut “ENGKAU”.

Apakah Allah mengutus Allah?
Jawabannya pun Tentu “TIDAK”, karena Allah itu “Hanya Satu”

Trus siapa Allah (God) yang dijelaskan oleh Yesus pada ayat tersebut?
Jawabannya yang pasti bukan Yesus Kristus karena Yesus Menyebut Allah (God) diayat itu dengan kata “ENGKAU” bukan “AKU” dan lebih tegas Yesus menjelaskan bahwa dirinya (Yesus Kristus) Hanya diutus (Disuruh) oleh Allah (God) satu-satunya tersebut.

Kesimpulan:

Pada ayat tersebut (Yohanes 17:3) sangat jelas membuktikan bahwa Yesus itu 0 (Nol) Persen Allah (God).

-------------------------------
Orang Kristen mencoba melakukan pembelaan terhadap iman konyolnya tersebut dengan mengatakan bahwa Roh Allah itu ada didalam Yesus sehingga Yesus itu layak disebut sebagai Allah (God).

Padahal dikitab mereka (Bible) dikatakan bahwa Roh Allah (Roh Tuhan) ada didalam semua manusia (Kejadian 6:3), Roh Allah merupakan karunia dari Allah kepada setiap manusia sehingga manusia bisa merasakan hidup dan Roh Allah nantinya akan kembali kepada Allah (Ayub 33:4, Pengkotbah 12:7).

Selain Roh Allah yang bermakna sebagai karunia Allah kepada manusia sehingga manusia bisa merasakan hidup, didalam bible istilah Roh Allah (Roh Tuhan) bermakna pula orang yang mendapatkan petunjuk dari Allah (Yesaya 61:1, Yoel 2:28-29, Roma 8:14, Ayub 27:2-3, 1 samuel 16:12-13, bilangan 11:29), bahkan Paulus pun mengaku (Walaupun menurut pendapatnya sendiri) bahwa dirinya memili Roh Allah, Paulus mengatan pula bahwa Roh kudus yang dari Allah pun ada didalam manusia (1 Korintinus 7:40, 1 Korintus 6:19).

Pertanyaannya:

Apakah karena Roh Allah (katanya Allah adalah Roh) ada didalam Yesus sehingga Yesus layak disebut sebagai Allah?
Jawabannya Tentu “TIDAK”, karena sekali lagi Roh Allah ada didalam setiap manusia (Kejadian 6:3), lagian masa hanya karena Tai ada didalam Yesus sehingga kalian menyebut Yesus itu adalah Tai atau hanya karena Ikan goreng yang dimakan Yesus ada didalam Yesus (Lukas 24:42) sehingga kamu menyebut Yesus itu adalah Ikan goring, sekali lagi jawabannya Tentu “TIDAK".

Kesimpulan:

Jadi mereka (Orang Kristen) yang mengatakan bahwa Yesus layak disebut Allah karena Roh Allah ada didalam Yesus tidaklah benar, karena Roh Allah pun ada didalam setiap manusia (Kejadian 6:3).

-------------------------------
Namun ada juga dari kalangan orang Kristen yang beranggapan bahwa saat di bumi Yesus memang bukanlah Allah tapi hanya manusia yang diutus (Disuruh) oleh Allah untuk membimbing umatnya, namun setelah Yesus naik ke sorga, Ia telah kembali kepada hakekatnya yang semula yaitu Allah (God).

Anggapan tersebut tentu hanyalah hasil fantasi (khayalan) semata, karena sekali lagi tidak ada satu ayatpun didalam bible (Indo: Alkitab) yang mengatakan bahwa Yesus itu adalah Allah baik saat dibumi maupun saat Yesus terangkat kesorga (Langit), malahan sebaliknya Yesus menyebut Allah (God) dengan kata “ENGKAU” bukan “AKU” dan lebih tegasnya lagi Yesus pun menjelaskan bahwa dirinya (Yesus Kristus) hanya diutus (Di suruh) oleh Allah (Yohanes 17:3).

Ayat yang berbicara ketika Yesus naik ke sorga (Elia juga dikatakan naik ke sorga “2 Raja-Raja 2:11”) sebenarnya semakin membuktikan bahwa Yesus itu bukanlah Allah, karena dijelaskan bahwa saat Yesus terangkat ke sorga, anak manusia (Yesus) duduk disamping Kanan Allah Yang maha kuasa (Markus 16:19, Kisah Para Rasul 7:56, Matius 26:64).

Bahkan kelak pada hari pertanggungjawaban manusia di akhirat akan ada dari umatnya Yesus (Bani Israel) yang duduk disamping kanan dan kiri Yesus dan Yesus tidak berhak atau berkuasa menempatkan mereka (Umat Yesus) duduk disamping kanannya atau disamping kirinya melainkan yang berhak atau yang berkuasa itu hanya Allah (Markus 10:40, Matius 20:23).

Namun Orang Kristen dengan sifatnya yang ingkar itu tetap saja mengatakan Yesus itu telah kembali menjadi Allah saat terangkat ke sorga (langit).

Pertanyaannya:

Apakah Umatnya Yesus yang duduk disamping kanan Yesus adalah Yesus sendiri.
Jawabannya “TENTU TIDAK”, karena itu SANGAT KONYOOOLLL.

Kesimpulannya:

Baik saat di bumi maupun Saat terangkat ke sorga (Langit) Yesus tetaplah bukan Allah (Tuhan) melainkan beliau (Yesus) tetap hanyalah anak manusia.

-------------------------------
Sebenarnya masih banyak lagi ayat didalam kitab mereka (Bible) yang sangat jelas menyampaikan kepada kita bahwa Yesus itu bukanlah Allah (God), contohnya saat Yesus mengatakan bahwa dirinya (Yesus) akan pergi kepada Allah ku (Tuhanku) dan Allah mu (Tuhanmu) (Yohanes 20:17).

Masa Tuhan Pergi kepada Tuhan Padahal Tuhan Hanya Satu?
Dan Masa Tuhan memiliki Tuhan (God) padahal Tuhan hanya satu?

Hentikan Kekonyolan Ini…

Dan Saat Yesus hendak dibunuh secara terkutuk (Disalib) pun jelas bahwa Yesus saat itu Teriak “ELI, ELI” yang Artinya TUHANKU, TUHANKU (Matius 27:46).

-------------------------------
Catatan:

Didalam Islam dosa yang paling besar itu adalah perbuatan Syirik (menyekutukan Allah) bahkan ancaman hukumannya itu adalah kekal didalam neraka apabila tidak bertaubat dengan sesungguh-sungguhnya dari perbuatan Syirik tersebut sebelum ajal tiba (An Nisa' 48).

Di dalam Bible pun dikatakan bawa hukum yang Terutama itu adalah Kasihilah Allah (Matius 22:37, Ulangan 6:5), sedangkan menyembah selain daripada Allah adalah suatu pengkhianatan (Perbuatan yang tidak setia) kepada Allah.

-------------------------------
Wallahu A’lam

Komentar